8 Juni 2011

Menkominfo Pikir-Pikir Tegur IM2

BANDUNG - Arifinto, anggota DPR yang kepergok menonton film porno di tabletnya, ternyata menggunakan jaringan broadband milik Indosat Mega Media (IM2). Menkominfo Tifatul Sembiring, pun tak langsung memberikan teguran ke anak usaha Indosat tersebut.

Menurut politisi asal PKS itu, Kemenkominfo masih akan pikir-pikir dahulu sebelum memberikan surat teguran ke IM2. Apalagi jika memang belum ada bukti yang sahih.

"Masalah IM2 masih kami proses, kalau kita ingin menegur harus punya bukti dahulu, tidak boleh sembarangan menegor orang," sebutnya, disaat acara peresmian STEI ITB-Huawei Training Center, Bandung, Senin (11/4/2011).

Dia menekankan, pemerintah melalui Kemenkominfio sudah memblokir situs porno hingga 90 persen, ini artinya 9 dari situs porno sudah diblokir. Dia juga menginggatkan, pornografi adalah industri, yang dimana ada lebih dari 10 juta situs pornografi.

"Mentang-mentang 9 dari 10 sudah diblokir, jangan dianggap kerja Kemenkominfo gak dianggap berhasil, prornografi ini adalah industri, ada sekira 10 juta situs porno, tapi kita coba top rank yang 10 ribu dulu yang diblokir," sebut pria asal Bukittinggi itu.
Dari pihak IM2 sendiri, menyatakan masih kecolongan dengan terungkapnya kasus anggota DPR yang sedang melihat video porno saat sidang paripurna.

“Terima kasih buat penemuan ini, IM2 menilai dengan adanya temuan masyarakat ini berarti masih ada celah, masih ada alamat konten pornografi yang tak terblokir IM2,” kata Head of Corporate Communication IM2, Adrian Prasanto kepada okezone, akhir pekan lalu.

Adrian mengatakan, IM2, sejak Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring mengampanyekan anti pornograf. IM2 sebagai operator terus ikut dan bahkan defaultnya telah menggunakan data base yang berdasarkan trust positive dari Kemkominfo.

Pria yang akrab disapa Pras itu mengungkapkan IM2 terus menambah database situs-situs porno. “Kami terus membuka masukan dari pelanggan kalau memang ada alamat-alamat yang harus diblok karena memang ada perkembangan. Setiap detik bertambah, “ kata Pras.
(tyo)

0 Komentar: