Tanpa terasa google chrome sudah masuk ke versi 22, padahal jika dibandingkan dengan browser lainnya, masih jauh dari versi 20 an. Firefox saja yang terkenal begitu ketat jadwal release-nya masih versi 15 beta 3 ketika tulisan ini dibuat.
Dengan jaminan kemudahan dalam melakukan sinkronisasi dengan akun Google, dan juga instalasi yang sederhana serta tentu saja kecepatan dalam me-load website menjadi andalan utama Google Chrome untuk menyaingi raja browser yang telah lama bercokol di singgasana browser dengan jumlah pengguna terbanyak yaitu Firefox.
Google Chrome, Merupakan sebuah browser yang bisa digunakan dihampir semua sistem operasi dengan keutamaan ringan dan cepat, browser Chrome juga memiliki banyak penggaya (add-on), tapi jika dibandingkan dengan jumlah Add-on yang ada di firefox maka Google Chrome masih ketinggalan jauh. Anda dapat men-install Google Chrome beserta penggayanya untuk memanjakan kegiatan berselancar Anda di internet
Lisensi yang Open Source memungkinkan banyak pengembang dari seluruh dunia dapat berkontribusi dalam pengembangan Google Chrome. Mungkin karena hal inilah release-nya seolah-olah kejar tayang, jarak versi satu dan lainnya begitu cepat.
Kesimpulan
Google Chrome yang Anda miliki sekarang mungkin saja sudah versi terbaru karena google chrome melakukan update terhadap browser di sisi kliennya berjalan via background. Jadi, tanpa Anda sadari Google Chrome sedang melakukan update ke versi terbaru. Ada untung dan rugi dibalik teknik ini. Untungnya adalah Anda tidak perlu mencari link download updatenya karena Google Chrome yang melakukannya. Untuk sisi kerugiannya sendiri jika pada saat browser melakukan update, dan sudah pasti akan menggunakan bandwidth maka pada saat itu juga koneksi internet Anda akan terbagi. Namun hal ini tidak begitu masalah jika Anda punya koneksi lebih.
Sumber : bisakomputer.com
Sumber : bisakomputer.com
