20 Juli 2011

Intel : Android terfregmentasi dan Apple terlalu banyak mengontrol


Saat ini, tidak ada lagi kekuatan yang mengendalikan pasar PC. Para pembuat platform semakin sering mengungkapkan kelemahan dari kompetitornya. Seperti Intel yang baru-baru ini menyatakan pendapat negatif pada Apple, Android dan Microsoft. Hal tersebut berawal ketika arsitektur ARM mulai menelurkan platform yang mampu menyamar sebagai ancaman bagi mereka yang biasanya digunakan dalam perangkat komputasi mobile. Memang, chip ARM tidak benar-benar mudah ditemukan di netbook dan notebook, namun tablet yang memainkan peran batu loncatan cukup baik. Jika ARM SOCS dan CPU dapat mulai memasuki segmen PC, Intel merupakan perusahaan pertama yang akan menderita.

 Microsoft sendiri telah menambahkan dukungan ARM untuk sistem operasi Windows 8 dan Android sudah bekerja pada x86 dan ARM yang telah mencapai tablet versi 3.1. “Pertumbuhan Apple empat kali lipat dari sebelumnya karena mereka bergeser ke Intel,” ujar Kepala Intel, Paul Otellini. Dirinya tidak melihat mereka menuju kepada pergerakan Mac dalam arah yang berbeda dalam waktu dekat. Tampaknya Intel tidak senang dengan modus operandi Apple atau Android.

“Tujuan Apple adalah untuk mengendalikan segala sesuatu sehingga mereka dapat mengontrol pengalaman dan harga,” kata Otellini. Dirinya juga menilai bahwa Google mendapatkan luas dasar karena mereka mendapatkan pembayaran bukan dari menjual Android melainkan sistem klik. Seperti diketahui bahwa Google lebih banyak memiliki uang karena pendapatan iklan mereka bertambah. (jimmyfernanda/BeritaNet.com)

0 Komentar: